Jumat, 17 Juni 2022

Berhentilah Membuang Waktu Gadis Story Whatsappku

Pagi ini dibuka dengan salah satu Whatsapp Story salah satu kenalanku. Isinya quote-quote tentang penguatan diri. Bertuliskan lelahnya bertahan dalam kesakitan. Diam-diam menyembunyikan hatinya yang terluka, tapi wajahnya ceria. Quote itu mengingatkan kondisiku beberapa tahun lalu. Kondisi yang membuatku tersenyum kecut, menertawakan kebodohanku dulu.

Aku berpikir lagi, kenapa seorang gadis rela bertahan demi seseorang yang tega menyakitinya? Jika memang sayang, ia tak akan mungkin membuat hati kekasihnya terluka. Ia akan menjaga betul bagaimana pasangannya bahagia.

Eits, pasangan? Adakah pasangan sebelum menikah? Adakah hubungan yang terjamin tanpa ada ikatan sah? Maka, kenapa seorang gadis begitu pedenya memamerkan pacarnya, padahal belum tentu ia menjadi siapa-siapa? Tidakkah malu jika itu bukan jodohnya? Kenapa juga ia rela disakiti, bahkan harus bermurung diri, menahan hujaman bertubi-tubi demi mempertahankan seseorang yang ia anggap kekasih hati. Tidakkah ia sadar bahwa ia adalah seorang anak yang dibanggakan orangtuanya? Dibesarkan penuh cinta bak sebuah guci antik yang tak rela debu menyentuhnya? Tapi, mengapa justru ia sendiri yang memberikan hatinya kepada seorang yang tak tau diri. Padahal orangtua sangat menjaga permata hati.

Dear wanita. Tidak patut kita menyakiti diri sendiri hanya demi seseorang yang tak pasti. Lihat dengan lebih jernih, banyak sekali sosok lebih baik yang akan membawa kita ke angkasa bahagia. Dengan gagah berani mengucapkan janji suci lewat pernikahan. Bukan berpanjang angan dan mempermainkan anak gadis orang.

Maka, stop it! Berhenti lah membuang-buang waktu. Memajang dengan bangga dia pacarmu. Karena dia bukan suamimu. Berhenti menyakiti hati sendiri, dan melangkah lah memantaskan diri. Meng-upgrade kualitas diri dan menemukan seseorang yang menghargai dan memperlakukanmu seperti seorang putri.

Karena kamu, adalah princess bagi orangtuamu. Tak layak orang lain memperlakukanmu seperti barang dagangan yang siap diobral dan diperlakukan seenak hati.

Depok Juni 2022
Untuk 2 gadis di story whatsappku
Sang pamer pacar bak suami
Dan sang pemilik hati yang tersakiti